Mengapa Millennials Senang Traveling?

Millennials memiliki defenisi sendiri tentang kemapanan. Apakah itu?


2
Share via
20 shares, 2 points

Traveling adalah budaya baru generasi millennials. Keingingan mereka untuk mengeksplorasi berbagai negara seakan menjadi kebutuhan pokok. Penelitian Facebook turut memperkuat asumsi ini.

Mayoritas millennials beranggapan bahwa mereka mapan secara keuangan jika tidak memiliki utang, memiliki rumah, dan mampu membeli pengalaman atau “Buying Experience.” Kemampuan membeli pengalaman yang dimaksud di sini adalah traveling atau menghadiri konser baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Keinginan tersebut ternyata muncul tidak lepas dari kebiasaan mereka yang selalu melakukan update di media sosial.

Aria-Traveling-Sebuah-Gaya-Hidup-Para-Millennials-2.jpeg

Menurut Penelitian Hospitality.org, mayoritas millennials traveler ini mendapatkan inspirasi untuk melakukan perjalan dari media sosial, seperti Facebook, Twitter, dan Pinterest. Mereka juga terbukti memiliki keinginan yang sangat kuat untuk melakukan perjalan ke luar negeri dengan tujuan untuk mempelajari kebudayaan baru.

Bahkan, ada pernyataan bahwa ketakutan terbesar millennials terkait traveling adalah penyesalan yang terjadi karena tidak memutuskan untuk melakukan perjalan di detik terakhir. Hal ini karena mereka takut akan melewatkan sebuah pengalaman sosial yang luar biasa atau spesial.

Aria-Traveling-Sebuah-Gaya-Hidup-Para-Millennials-3.jpg

Para anak muda ini ternyata memiliki kebiasaan traveling yang cukup unik dan berbeda dibandingkan generasi lainnya. Sebelum melakukan perjalanan, generasi millennials akan memeriksa beberapa situs perjalanan wisata sekaligus untuk memastikan bahwa mereka mendapatkan penawaran terbaik.

Mereka juga punya kebiasaan untuk memeriksa dan mencari tahu informasi mengenai tempat yang ingin dikunjungi melalui smartphone karena menganggap bahwa ulasan di internet adalah hal yang penting.

Yang juga unik dari generasi ini adalah kebiasaan untuk melakukan perjalanan pada akhir minggu yang artinya mereka tidak perlu menunggu liburan atau mengambil cuti hanya untuk melakukan perjalanan. Mereka juga terbukti lebih menyukai untuk melakukan perjalanan bersama teman dibanding dengan keluarga atau orang lain.

Aria-Traveling-Sebuah-Gaya-Hidup-Para-Millennials-4.jpeg

Dari beberapa hasil di atas, kita bisa tarik kesimpulan bahwa kebiasaan millennials untuk melakukan perjalanan berasal dari kedekatan mereka dengan media sosial dan internet. Membeli sebuah pengalaman saat ini seakan sudah menjadi kebutuhan pokok dalam hidup.

Dengan posting atau update dari perjalanan yang mereka lakukan, mereka secara tidak langsung telah menemukan kepuasan tersendiri yang sangat berharga.


Like it? Share with your friends!

2
Share via
20 shares, 2 points

What's Your Reaction?

LOL LOL
1
LOL
Sedih Sedih
0
Sedih
Marah Marah
1
Marah
Senang Senang
2
Senang
Takut Takut
0
Takut
Terinspirasi Terinspirasi
6
Terinspirasi

0 Comments

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Choose A Format
Story
Formatted Text with Embeds and Visuals
List
The Classic Internet Listicles
Personality quiz
Series of questions that intends to reveal something about the personality
Trivia quiz
Series of questions with right and wrong answers that intends to check knowledge
Poll
Voting to make decisions or determine opinions
Video
Youtube, Vimeo or Vine Embeds
Audio
Soundcloud or Mixcloud Embeds
Image
Photo or GIF
Send this to a friend