Saat ini investasi semakin banyak peminatnya dari kelas menengah. Dulu investasi hanya dilakukan oleh para pemilik modal yang besar tetapi semakin berkembangnya zaman sekarang investasi tidak harus memiliki modal besar lagi. Maka dari itu kegiatan investasi bisa dilaksanakan oleh berbagai kalangan bahkan mahasiswa pun bisa memulai investasi dengan modal kecil mulai dari Rp 100 ribu.
Hal ini lah yang dilakukan oleh para perusahaan inestasi karena semakin banyak peminat investasi di masa depan. Selain itu investasi jika dilakukan dengan benar bisa membantu perekonomian para masyarakat.
Nah buat kamu yang ingin berinvestasi tetap harus waspada karena semakin banyak perusahaan di bidang investasi tetapi sulit membedakan yang terpercaya atau tidak. Ada 3 startup di bidang investasi yang terpercaya dan bisa menjadi rekomendasimu untuk berinvestasi, ini dia:
-
1 Investree
Investree merupakan perusahaan teknologi finansial di Indonesia yang memiliki misi sederhana yaitu sebagai online marketplace dimana mempertemukan orang yang memiliki kebutuhan pendanaan dengan orang yang bersedia meminjamkan dananya. Tidak hanya meningkatkan perolehan lender tetapi Investree juga membuat pinjaman menjadi lebih terjangkau dan mudah diakses oleh para peminjam.
Startup Peer to Peer Lending ini memiliki misi terbuka, aman, dan mudah dimana Investree tidak menyembunyikan apapun tentang keuntungan perusahaan. Dalam prosesnya, Investree membebankan Peminjam dengan biaya pinjaman yang rendah dan transparan sehingga dapat memperoleh bunga yang kompetitif. Selain itu, Investree juga tidak membebankan biaya apapun kepada Lender yang meminjamkan dananya.
Biaya untuk Peminjam berasal dari tingkat perbedaan yang rendah antara jumlah yang dibayarkan oleh Peminjam dan jumlah keuntungan Lender, disebut dengan origination fee. Biaya tersebut sudah termasuk dalam tingkat bunga yang didapat oleh Peminjam sehingga bebas pungutan tersembunyi.
-
2 Amartha.com
Amartha berawal dari project membantu usaha kecil di pedesaan yang memiliki keterbatasan mendapatkan permodalan. Biasanya pemasalahan yang muncul adalah para pelaku usaha harus menghadapi rentenir saat mencari modal, akibatnya mereka terjerat hutang yang membengkak dan tidak bisa terselesaikan.
Dengan Amartha akses permodalan dipermudah dan diperluas aksesnya karena jaringan internet. Platform ini dibangun berbasis peer to peer lending (P2P) dengan sistem creding scoring untuk menganalisa kelayakan pelaku usaha yang diberikan permodalan.
Itu dia startup investasi di Indonesia, jika kamu masih bingung kamu bisa kunjungi websitenya. Mereka pun memberikan informasi mengenai cari memulai investasi. Semoga bermanfaat dan menjadi salah satu pilihanmu untuk berinvestasi ya.
0 Comments