Pertumbuhan industri kuliner saat ini mengalami kenaikan cukup positif di Indonesia. Tak hanya restoran, sekarang warung kaki lima pun mampu bersaing dan menarik perhatian masyarakat.
Berawal dari rasa gelisah para founder melihar rendahnya produktivitas UMKM yang selama ini masih terjadi, seperti lamanya waktu untuk scale up, omset yang stuck bahkan bisa menurun, kesulitan mencari bahan baku, tingginya turn over karyawan,hingga tingginya jumlah restoran baru yang bangkrut/tutup. Dari situlah menurut founder Dimas Agil & CEO Ageng Sajiwo merasa perlu adanya aplikasi yang memberikan perubahan dan inovasi untuk membantu UMKM kuliner bisa berkembang lebih baik lagi.
Restoku merupakan aplikasi untuk membantu mengelola restoran dengan menggunakan teknologi Cloud dan memiliki tampilan yang mudah dioperasikan, powerfull, dan simpel.
Startup ini menawarkan produk Aplikasi manajemen restoran khususnya untuk UMKM Kuliner. Dimana target marketnya adalah pengusaha UMKM yang fokus pada dunia kuliner, baik yang baru memulai usaha nya maupun yang sudah mendirikan usaha kuliner nya dan ingin tumbuh secara cepat. Dengan kisaran harga per 1 bulan sebesar Rp. 175.000 , 6 bulan Rp. 850.000 dan 1 Tahun (Upgrade Premium) dengan harga 1,5 juta.
Restoku Id sedang mendapatkan pendanaan dari Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi (PPBT) 2019 dari Kemenristek Dikti melalui Inkubator Amikom Business Park. Saat ini ada -+ 8000 UMKM Kuliner yang bergabung dengan Restoku.
0 Comments