Sumber Gambar: https://www.instagram.com/p/Bq_pzBYnse2/
Niion adalah salah satu produk lokal yang sedang menarik perhatian generasi milenials sekarang karena Niion memiliki desain yang simple dengan warna cerah yang diminati oleh generasi muda. Niion berawal dari penjualan online saja tetapi semakin lama dan semakin banyaknya peminat akhirnya Niion memiliki offline store.
Sebelum Aditya Rahman (Co-Founder & CEO) merintis usaha sendiri, ia merupakan arsitek lulusan Universitas Parahyangan dan sempat bekerja di Singapura. Adit bekerja di brand ternama Charles & Keith dan firma WOW Architects & Warner Wong Design. Di tahun 2012 ia memutuskan resign karena ingin melanjutkan kuliah S2 di ITB. Pada saat ia berkuliah di ITB, mahasiswa diwajibkan untuk mempunyai sebuah bisnis maka akhirnya Adit membuat bisnis tas karena ketika ia bekerja di Singapura ia sering melihat masyarakat Singapura menggunakan tas simpel saat berpergian. Akhirnya terbuatlah Niion.
Tas Niion dibuat dengan bahan tas yang berbeda dari biasanya, Niion menggunakan bahan nilon polyster. Bahan ini tahan terhadap air dan memiliki begitu banyak pilihan warna. Selain nilon, karakteristik produk Niion yang cerah, sesuai dengan target pasarnya yaitu generasi muda 15-24 tahun.
Design produk Niion yang lucu dan simpel dibuat oleh anggota team niion yang merupakan seorang lulusan product designer ITB yang sekaligus Art Director. Niion terkenal karena penjualannya onlinenya yang bisa kamu lihat di website www.niion.co dan instagram @niion_id. Saat ini Niion memiliki toko offline yang tersebar di beberapa kota yaitu Jakarta, Yogyakarta, dan Bandung.
Konsep produk Niion sendiri adalah berkonsep urban traveller, Niio bisa digunakan untuk jalan - jalan ke perkotaan dengan simple tetapi tetap kece dan kekinian. Dengan harga produk Niion Rp 100.000 sampai Rp 300.000, kamu sudah bisa tampil kece dengan tas Niion.
0 Comments