Sumber foto: swa.co.id
Traveloka merupakan salah satu perusahaan startup Indonesia yang menyediakan layanan travel seperti tiket pesawat, hotel dan berbagai fasilitas lainnya. Layanan yang diberikan oleh Traveloka tidak hanya bisa dinikmati di Indonesia tetapi juga di negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, Filipina, Vietnam dan Thailand.
Stratup ini didirkan oleh Ferry Unadi selaku CEO dan dua orang rekannya yang akhirnya Traveloka meyandang predikat startup Unicorn. Predikat ini didapatkan karena nilai perusahaan sudah mencapai diatas US$ 500 juta. Kini karyawan yang dimiliki Traveloka sebanyak 1.200 orang. Tak hanya itu, Traveloka di sebut – sebut telah mendapatkan aliran dana dari sejumlah perusahaan asing dengan total investasi Rp 6,7 triliun.
Dibalik salah satu startup Unicorn Indonesia ini tentu ada seseorang yang hebat dibelakangnya, siapalagi kalau bukan CEO Traveloka yaitu Ferry Unardi. Dia adalah sang pengagas berdirinya startup travel ini. Ferry lahir di Padang, 16 Januari 1988. Setelah lulus SMA, Ferry memutuskan kuliah di Purdue University jurusan Computer Science dan Engineering.
Ferry menjelaskan bahwa saat itu bisnis di bidang pemesanan tiket merupakan salah satu startup yang sedang hits dan menjadi sebuah trend baru. Banyak investor yang berlomba - lomba untuk masuk ke bisnis bidang reservasi tiket ini. Menurutnya, jika Traveloka tidak memulai langkah saat itu juga maka akan tertinggal di kemudian hari.
Pada tahap awal, Traveloka hanyalah platform filght search dan aggregator penerbangan. Seiring berjalannya waktu, Ferry Unardi dan team menyadari jika masalah yang terjadi bukanlah hanya pada saat menemukan penerbangan tetapi juga saat melakukan transaksi. Pengguna jasa mereka tidak merasa puas karena harus menggunakan layanan lain untuk menyelesaikan proses pembelian tiket. Sampai akhirnya Traveloka semakin berkembang menjadi salah satu platform yang bisa digunakan sekaliguas dengan transaksi pembayaran juga.
Tantangan lainnya yang harus dihadapi oleh CEO Traveloka adalah bagaimana cara mengelola team yang pada awalnya berjumlah 8 orang menjadi belasan lalu puluhan hingga kini ribuan orang. Banyak sekali hal yang harus dilakukan sebagai perusahaan baru, termasuk dalam membentuk suatu budaya perusahaan dan membangun team yang solid.
Perlahan namun pasti, sekarang pengguna setia Traveloka semakin banyak dan maskapai yang ingin bekerjasama dengan startup ini pun mulai berdatangan. Bahkan sudah berkembang dengan menyediakan reservasi tiket kereta api, hotel, tempat wisata, pulsa dan paket data dan masih banyak lainnya. Tak heran jika kini Traveloka menjadi salah satu startup Unicorn di Indonesia.
0 Comments