Seiring berjalannya waktu dan berkembangnya zaman semakin banyak orang yang sudah mulai mempersiapkan kehidupannya di masa masa depan salah satu caranya dengan berinvestasi. Investasi yang kerap kali akrab di kalangan anak muda hingga dewasa yakni reksadana, untuk itu yuk kita kenali perbedaan keempat jenis reka dana menurut Koinworks.id:
-
Reksadana Pendapatan Tetap
Sebagian besar dana dari instrumen ini akan dialokasikan ke obligasi milik pemerintah dan swasta, baru setelah itu sisanya dialokasikan ke instrumen pasar uang, sehingga pergerakannya cenderung stabil. Dengan reksa dana tetap memungkinkan kita untuk menarik uang kapan saja, selain itu dengan risiko yang kecil selama satu tahun kita bisa mendapatkan bunga mencapai di atas 10%.
-
Reksadana Campuran
Reksa dana campuran masuk ke dalam instrumen investasi dengan kategori high return, sama seperti reksadana saham namun dengan risiko yang berbeda. Artinya lebih rendah dari saham tetapi lebih tinggi dari reksa dana pendapatan tetap. Reksa dana ini akan dibagi ke beberapa sektor saham, obligasi dan pasar uang, cocok untuk kalian yang berencana melakukan investasi jangka menengah dengan 3 – 5 tahun.
-
Reksadana Pasar Uang
Reksa dana pasar uang masuk dalam kategori instrumen yang paling aman dengan risiko yang kecil. Sebagian besar dana akan dialokasikan ke deposito atau surat berharga yang jatuh tempo dibawah satu tahun, hasilnya lebih kecil dari saham dan pendapatan tetap namun lebih besar dibanding deposito.
-
Reksadana Saham
Reksa dana saham memiliki tingkat resiko paling tinggi, namun instrumen ini memiliki keuntungan yang paling tinggi jika dibandingkan jenis reksa dana lainnya. Manajer Investasi akan mengalokasikan dana ke pasar saham, investasi ini cocok untuk kalian yang berani mengambil risiko tinggi.
Sudah tentukan pilihan investasi melalui reksa dana jenis apa? jangan lupa untuk memahami perbedaan dari keempatnya agar bisa menentukan pilihan yang tepat ya YooReaders.
0 Comments